Macam-Macam Gergaji Mesin dan Manual Untuk Kayu, Triplek dan Besi

Gergaji merupakan alat yang umum bagi kita. Sering kali kita menemukannya di bengkel maupun gudang rumah. Ukurannya pun beragam, dari kecil atau mini hingga besar. Ada pula yang sudah modern, yaitu menggunakan mesin sebagai tenaga penggeraknya.

Sebenarnya apa fungsi gergaji?

Ketika mendengar kata “gergaji” maka sebagian orang akan berpikir “ah itu adalah alat untuk memotong kayu”. Pernyataan itu tidak lah salah, namun ternyata ada beragam pekerjaan yang dapat dilakukan oleh gergaji. Oleh karena itu, keberadaannya wajib dalam bidang pertukangan.

 

Mari kita jelaskan secara singkat apa saja fungsi gergaji.

 

1. Memotong kayu atau material lainnya

Ini merupakan fungsi umum dari gergaji. Biasanya digunakan untuk memotong kayu, triplek, pipa,  logam, atau material lainnya. Alat pemotong gergaji umumnya terbuat dari besi tipis yang ujungnya bergigi tajam.

 

2. Membelah kayu

Baca juga:

Harga Jual dan Spek Mesin Bor Tangan Impasct Cordless Terbaik dan Pilihan

Contoh Proposal Bantuan Mesin dari Pemerintah Pusat dan Daerah

Spesifikasi dan Harga Mesin Gerinda Tangan Large / Lebar Bosch

 

 

3. Memotong material dengan bentuk yang tidak beraturan.

Untuk pekerjaan ini membutuhkan gergaji khusus, sehingga membantu operator dalam berkreasi.

Nah itu lah fungsi dari gergaji, jadi tidak hanya untuk memotong kayu. Tadi telah disinggung sekilas mengenai gergaji khusus. Untuk dapat melakukan pekerjaan tertentu digunakan pula jenis gergaji yang sesuai untuk pekerjaan tersebut.

 

Macam-Macam Gergaji

Ada beragam jenis gergaji yang memiliki fungsi tersendiri. Anda dapat memilih sesuai dengan kebutuhan, sehingga anda dapat menggunakan gergaji secara maksimal. Agar tidak bingung, mari kita ulas macam-macam gergaji.

Baca juga:  Spesifikasi dan Daftar Harga Mesin Gerinda Duduk Semua Merk

 

1. Gergaji tangan

Ada yang menyebutnya sebagai hand saw atau rip saw. Gergaji ini merupakan yang paling umum digunakan. Biasanya sering hadir dalam perkakas rumah tangga, pertukangan, dan kontruksi.

Fungsi utama dari gergaji ini adalah untuk memotong kayu, khususnya kayu yang tebal. Mengapa? Hal ini dikarenakan mata gergaji ini besar dan jarak antar matanya renggang.

Kelemahan gergaji tangan adalah mata gergajinya tidak dapat diganti. Lantas bagaimana jika mata gergajinya tumpul? Anda harus mengasahnya dengan alat khusus. Atau yang paling sering dilakukan adalah menggantinya dengan gergaji tangan yang baru.

 

2. Gergaji Triplek

Gergaji triplek atau coping saw tentunya digunakan sebagai alat pemotong triplek atau papan kayu, sesuai dengan namanya. Bentuk gergaji ini cukup unik, karena berbentuk huruf “U”. Bentuknya bukanlah tanpa alasan, melainkan dibentuk sedemikian rupa supaya mempermudah pemotongan pada pola lengkung.

Mata gergajinya berukuran kecil, tajam, dan dapat dilepas. Sehingga jika tumpul, anda dapat mengganti mata gergajinya saja. Kelebihan lainnya adalah memiliki hasil pemotongan rapi dan saat penggergajian triplek tidak sobek.

 

3. Gegaji besi / Hack saw

Sesuai dengan namanya, gergaji ini digunakan untuk memotong material logam, seberti besi dan aluminium. Namun, ternyata gergaji ini dapat juga digunakan untuk memotong pvc ataupun kayu.

Mata gergaji ini memiliki ciri halus, rapat, dan dapat dilepas. Sehingga jika mata gergaji sudah tumpul, anda dapat menggantinya.

 

4. Gergaji Jepang / Japanese saw

Ada 3 jenis gergaji jepang, yaitu ryoba, dozuki, dan kataba. Namun di Indonesia, yang paling sering digunakan adalah jenis Ryoba. Jenis Ryoba ini memiliki 2 sisi mata gergaji yang sama tajamnya, namun memiliki fungsi yang berbeda. Sisi yang pertama untuk membelah, sedangkan sisi lainnya untuk memotong.

Baca juga:  Daftar Harga Mesin Potong Rumput (Brush Cutter) Berbagai Merk

Kayu memiliki beraneka ragam jenis dan tekstur, mulai dari yang lunak hingga keras. Nah gargaji jepang ini mampu untuk memotong kayu berbagai tekstur.

 

5. Gergaji Punggung / sudut

Gergaji punggu atau back saw biasa digunakan untuk memotong kayu yang mempertahankan kekonsistenan dan hasil yang lebih halus jika dibandingkan dengan gergaji lainnya.

 

6. Keyhole saw

Gergaji macam ini biasa digunakan untuk menggergaji bagian yang rumit dan sudut-sudut yang kecil benda kerja. Misalnya seperti memotong bagian tengah papan kayu. Gergaji keyhole memiliki ujung yang cenderung lancip.

 

7. Gergaji rantai

Orang-orang juga menyebut gergaji ini dengan chain saw. Chain saw sering digunakan di bidang industry kayu. Karena memiliki mata gergaji kuat dan tebal sering digunakan untuk menebang pohon besar maupun kecil.

Berbeda dengan gergaji sebelumnya, gergaji ini memiki sumber tenaga penggeraknya berupa mesin. Sehingga sering kali disebut dengan gergaji mesin. Ketika dioperasikan mesin akan menggerakkan alat potong yang menyerupai rantai tersebut. Mesin ini akan menghasilkan suara yang khas ketika alat potongnya bergesekan dengan benda kerja.

 

8. Scroll saw

Mesin scroll saw biasanya digunakan untuk memotong area yang cukup rumit. Terdapat meja datar pada mesin dengan kecepatan tinggi tersebut. Di bawah meja tersebut terdapat bilah kecil yang berfungsi untuk mengatur kedalaman potong.

 

9. Mitersaw

 

Mesin gergaji ini sangat dibutuhkan jika anda melakukan pemotongan bahan secara sudut, sehingga mendapatkan hasil yang presisi. Untuk mendapatkan sudut tersebut, mesin ini dapat dimiringkan hingga 45 derajat.

Baca juga:  Mengenal Alat Berat Konstruksi, Berapa Harga dan Cara Sewanya Perjam ?

 

10. Jigsaw

 

Gergaji  jenis ini mempunyai gigi yang halus dan bilah yang pendek. Bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan, karena motor gergaji dapat dibolak-balik dan juga bergerak naik turun.

Mesin jigsaw cukup dioperasikan dengan cara dipegang dengan tangan dan atur kecepatannya lalu gerakkan sesuai dengan arah yang diinginkan, misalnya ke kanan-kiri, zig zag, maupun melingkar. Oleh karena itu dapat digunakan untuk menghasilkan bentuk lurus, melengkung, ataupun kurva.

 

11. Circular saw

Circular saw memiliki mata gergaji yang berbentuk piringan bergerigi. Kecepatan putaran dapat diatur sesuai dengan kebutuhan, sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.

 

12. Crosscut saw

 

Bentuk crosscut saw mirip dengan gergaji tangan, namun penggunaannya dengan cara melintang. Fungsinya sama seperti dengan gergaji tangan. Umumnya, yang sering digunakan adalah nomor 8.

 

13. Veneer saw

 

Veneer saw biasanya digunakan untuk pekerjaan yang membutuhkan presisi tepat. Ciri gergaji ini adalah memiliki bilah potong pendek serta mata gergajinya terdiri dari 13 gigi dan 2 mata potong.

 

14. Flooring saw

 

Penggunaan flooring saw diletakkan di atas lantai. Memiliki fungsi untuk memotong bahan bangunan, seperti keramik.

 

15. Gergaji serbaguna

 

Seperti namanya, gergaji serbaguna dapat digunakan untuk berbagai benda kerja dan keperluan. Multifungsi kan?

Sekian penjelasan singkat mengenai macam-macam gergaji beserta fungsinya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Jangan lupa untuk merawat peralatan anda, agar dapat memiliki umur pakai panjang. Terima kasih.